Breaking News
Loading...
Kamis, Oktober 16, 2014

Info Post
Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama kembali meresahkan publik dengan pernyataan-pernyataan "konyol"nya. Dia meminta petugas bertindak tegas pada kelompok yang dianggapnya anarkis. Bila perlu bunuh di tempat sekalipun ada kamera TV menyorot.

Komisioner Komisi Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) Otto Nur Abdillah menyayangkan statemen yang terlontar dari Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama, yang harusnya lebih bijaksana dalam menyikapi permasalahan.

Menurut Otto, pernyataan Ahok itu berbahaya karena dapat ditafsirkan anak buahnya untuk mengesekusi demonstran yang anarkis. "Sebagai pejabat negara Ahok punya rantai komando bisa diartikan untuk melakukan eksekusi," kata Otto saat sebagaimana dikutip dari Republika, Rabu (15/10).

Menurut Otto, tidak dibenarkan seorang melakukan tindakan anarkis langsung dibunuh tanpa melalui proses pengadilan. Karena kata dia nyawa adalah hak yang melekat dan tidak bisa dikurangi siapapun kecuali yang menciptakannya.

Otto menyarankan jika demonstran sudah mengancam stabilitas keamanan pemerintahan lebih baik diproses hukum tidak perlu bunuh di tempat. "Kan ada perangkat pemerintah untuk melakukan upaya
menghalangi tindakan anarkis demonstran seperti Linmas dan Satpol PP," sarannya. [Islamedia/republika/sifa]

_____

LIKE and SHARE

.......... BACA SELANJUTNYA