Jakarta - Ajang Indonesia International Motor Show (IIMS) 2014 kembali digelar di area Pekan Raya Jakarta (PRJ). IIMS merupakan pameran mobil terbesar di Indonesia.
Presiden Terpilih Joko Widodo (Jokowi) menyayangkan tidak adanya mobil buatan Indonesia di ajang pameran bergengsi itu.
"Kita sudah berapa tahun merdeka? Masa buat pesawat saja bisa tapi mobil tidak? Logikanya itu bagaimana?" kata Jokowi di Balai Kota DKI Jakarta, Jumat (19/09/2014) seperti dikutip ANTARA.
Ia menilai selama ini keberpihakan terhadap pengembangan mobil buatan anak negeri masih kurang.
"Oleh sebab itu keberpihakan pemerintah harus ada. Mobil-mobil karya anak negeri harus diberi peluang jadi produk yang punya brand Indonesia dan kredibel," katanya.
Perusahaan swasta maupun Badan Usaha Milik Negara (BUMN), menurut dia, harus mulai ikut mengembangkan mobil buatan Indonesia.
Saat memberikan kuliah umum di gedung Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) Jakarta, Selasa (16/09), Jokowi mengatakan bahwa Indonesia mempunyai kemampuan riset yang baik sehingga kekurangan pada mobil Esemka bisa diperbaiki.
Mobil Esemka adalah mobil buatan pelajar Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 5 Surakarta yang sempat dipromosikan Jokowi semasa menjadi Wali Kota Solo. Mobil inilah yang dijadikan "kendaraan" Jokowi untuk melaju dari Solo ke Jakarta, kemudian menjadi RI-1. Namun, belakangan nasib mobil tersebut tak jelas. Malah terungkap bila mobil tersebut merupakan jiplakan dari mobil "Foday" produksi China.(suara islam)