Tersangka pencemaran nama baik Presiden Jokowi, MA, membuat sebuah akun
facebook bernama ANTI Jokowi. Didalamnya terdapat sejumlah postingan
yang menjelekkan Jokowi.
Pada 26 Oktober dia memposting, “Pada 1 november pemerintah berencana
menaikkan BBM bersubsidi Rp 3rb/liter,, dg kondisi harga minyak dunia yg
relatif stabil hanya saja subsidi BBM Thn ini telah melebihi kuota APBN
2014,” tulisnya.
Kemudian, lalu haruskah BBM naik sebesar itu ? itukah satu-satunya
solusi terbaik ? Itukah presiden yg katanya dari rakyat ? benarkah
partainya masih pro dg wong cilik ? siapa yg sedekade ini selalu
berteriak dg lantang
jika BBM naik menyengsarakan rakyat ? lalu siapa yg sekarang mendukung penuh kenaikan BBM setelah berkuasa ?
Dia kemudian membuat postingan gambar Jokowi berdampingan dengan JK
bertuliskan indonesia hebat yang disilang. Lalu diganti dengan tulisan
indonesia melarat.
Dia juga diduga membuat postingan gambar Jokowi berdiri dengan jas hitam
kemeja putih dan dasi merah. Kemudian digabung dengan foto SBY, Hillary
Clinton, (alm) Gus Dur, Soetan Bhatugana, dan banyak tokoh lainnya yang
sedang tertawa, seakan menertawakan Jokowi.
Ada yang mengomentari facebook tersebut bernama Gusti Fitri Purnama
Willy III. Dia bersyukur si pemilik akun ini yang diduga MA sudah
ditangkap.
“Minghina jokowi dipenjara Gw sumpain tuh orang gosong di penjara
Menghina presiden indonesia Sama Saja Menghina Negara Indonesia Biar tuh
tukang sate mati Masa foto pk presiden di edit foto org. Bersetubuh
#sue,” tulisnya.
Bagaimana dengan yang menghina Nabi, menghina agama Islam, menghina Pak Prabowo, dan masih banyak lagi penghinaan-penghinaan lainnya yang dibiarkan.
Gini Aja Dimasalah, Kayak Anak Kecil Aja !
Pantesan Kok PDIP Cs Bikin DPR Tandingan