Baru kali ini saya berempati dengan Presiden Indonesia.
Empati karena mau-maunya dilecehkan oleh Produser dan Sutradara "Jokowi Adalah Kita". Bukan apa-apa. Ternyata oh ternyata berdasarkan tulisan Musa
Praktisi Seo, sutradara dan produser Film "Jokowi adalah Kita"
bernama K.K. Dheeraj. Seorang WNI keturunan India yang rekam jejak
perfilemannya cenderung "negatif bombastis" dan "promotor
seks."
Empati saya adalah: kasian Jokowi disejajarkan
dengan judul-judul film yang dibikinnya. Berikut judul-judulnya:
Genderuwo
Skandal Cinta Babi Ngepet
Anda Puas, Saya Loyo
Mas Suka, Masukin Aja-Besar Kecil I'ts Okay
Pijat Atas Tekan Bawah
Darah Janda Kolong Wewe
Mau Dong Ah
Hantu Puncak Datang Bulan
Dendam Pocong Mupeng
Hantu Binal Jembatan Semanggi
Rayuan Arwah Penasaran
Rintihan Kuntilanak Perawan
Selimut Berdarah (2010)
Pelukan Janda Hantu Gerondong
Dedemit Gunung Kidul
Pocong Mandi Goyang Pinggul
Pacar Hantu Perawan
Arwah Kuntilanak Duyung
Kafan Sundel Bolong
Kung Fu Pocong Perawan
Mr. Bean Kesurupan Depe
Bangkitnya Suster Gepeng
Tragedi Penerbangan 574
Jeritan Danau Terlarang
Dendam Arwah Rel Bintaro
Malam Suro di Rumah Darmo
Jokowi
Jomblo Keep Smile
Taman Langsat Mayestik
Nah loh?
Kalau menilik kata-kata Anies Baswedan ,
"Perilaku pendukung mewakili sifat yang didukung." Jangan-jangan ....
pendukung Mr. Jokowi mirip dengan judul-judul di atas.
